Jangan Pernah Meremehkan Didikan Tuhan
Oleh: Pdt Albert Natan Kurniawan
Gembala Jemaat GPdI Barito
Matius 18:3
lalu berkata: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu tidak bertobat dan menjadi seperti anak kecil ini, kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga.
Suatu ketika Yesus bertanya kepada murid-muridNya, perihal siapa yang terbesar dalam kerajaan sorga , lalu yesus memanggil seorang anak kecil dan menempatkan ditengah-tengah mereka, serta berkata, “……. sesungguhnya jika kamu tidak bertobat dan menjadi seperti anak kecil ini, kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga. Sedangkan barang siapa merendahkan diri dan menjadi seperti anak kecil ini, dialah yang terbesar dalam kerajaan sorga. Ayat 3-4 jawaban Yesus mengejutkan mereka! Mengapa Yesus memberikan sebagai contoh anak kecil dan bukan yang lain? Karena ada sifat-sifat anak kecil yang bisa kita teladani.
1) seorang anak kecil percaya sungguh kepada Bapanya atau orang tuanya.
2) seorang anak kecil belajar untuk menghormati taat dan tunduk pada orang tuanya.
Seorang anak kecil dia tidak kuatir akan apapun karena dia tahu bahwa bapanya selalu dapat diandalkan bahkan bila membutuhkan segala sesuatu pasti akan meminta kepada bapanya. Dan bapanya pasti menyediakan untuk nya. Ia tidak pernah takut karena ia tahu dan percaya bapanya pasti akan menjaga dan melindunginya dalam segala situasi apapun.
Iman seperti anak kecil inilah yang seharusnya kita miliki sebagai orang percaya yang beriman. Namun sebaliknya kita takut dan kuatir ketika menghadapi masa2yg sulit. Kita sering lupa bahwa janji firmannya di dalam 1 Petrus 5:7 Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.
Selanjutnya seorang anak kecil pasti ia taat dan tunduk kepada peraturan yg diberikan bapa kepadanya. Mudah diajar dan dibentuk sesuai keinginan dari keluarganya atau orang tuanya . Bahkan Tuhan Yesus sudah memberikan contoh teladan kepada kita, dia berkata di dalam firman Tuhan dalam kitab Yohanes 4:34, Kata Yesus kepada mereka: “Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya.
Taat sampai mati bahkan sampai mati di kayu salib
Filipi 2:8
Katakan, jangan kan Taat di tegur firman Tuhan saja sering kali kita mudah tersinggung! Sulit untuk menerima teguran.
Ayub 5:17
Sesungguhnya, berbahagialah manusia yang ditegur Allah; sebab itu janganlah engkau menolak didikan Yang Mahakuasa.
Milikilah Iman seperti anak kecil dan jangan menolak didikan Tuhan.
Amsal 3:12
Karena TUHAN memberi ajaran kepada yang dikasihi-Nya, seperti seorang ayah kepada anak yang disayangi.
Ibrani 12:6-9
(6) karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi-Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui-Nya sebagai anak.” (7) Jika kamu harus menanggung ganjaran; Allah memperlakukan kamu seperti anak. Di manakah terdapat anak yang tidak dihajar oleh ayahnya? (8) Tetapi, jikalau kamu bebas dari ganjaran, yang harus diderita setiap orang, maka kamu bukanlah anak, tetapi anak-anak gampang. (9) Selanjutnya: dari ayah kita yang sebenarnya kita beroleh ganjaran, dan mereka kita hormati; kalau demikian bukankah kita harus lebih taat kepada Bapa segala roh, supaya kita boleh hidup? (10) Sebab mereka mendidik kita dalam waktu yang pendek sesuai dengan apa yang mereka anggap baik, tetapi Dia menghajar kita untuk kebaikan kita, supaya kita beroleh bagian dalam kekudusan-Nya.
Marilah mulailah hari ini dengan hati yang taat dan mau dibentuk seperti seorang anak kecil, agar kita hidup berkenan kepada Tuhan.
Tuhan Yesus Memberkati
Leave a Reply